Page 44 - FIX - BUKU PENGUSAHA Bp. Ridwan Hisjam (1)
P. 44
Pengusaha Pejuang, Pejuang Pengusaha
Bersama Akbar Tanjung,
Keliling ke 38 DPD Memulihkan Kepercayaan
Sahat Tua Simanjuntak, salah satu kader Golkar di DPD Jatim yang mengaku
tahu perjuangan Ridwan Hisjam memulihkan kepercayaan pemilih menjelang
Pemilu 2004 di Jatim.
Sahat Tua, yang saat penulisan buku ini menjabat sebagai wakil ketua DPRD
Jatim sebelum mengundurkan diri karena masalah hukum, menceritakan awal
perkenalan dengan Ridwan Hisjam.
Menurut Sahat Tua, ia kenal Ridwan Hisjam sekitar tahun 1999. Kala itu Sahat
Tua masih menjadi pengurus Golkar Kota Surabaya saat Akbar Tanjung terpilih
menjadi Ketua Umum DPP Golkar yang sekaligus mengubah Golkar menjadi
Partai Golkar. “Waktu itu, Ketua DPD Golkar Jatim Pak Munir Kholis dan Pak
Ridwan Hisjam sebagai Wakil Ketua OKK,” Sahat Tua menceritakan.
Sebagai kader muda, Sahat Tua merasa beruntung karena Ridwan Hisjam
memberikan kesempatan luas untuk mengembangkan diri sebagai kader
Partai Golkar.
“Saya senang sekali diajak naik ke jajaran pengurus DPD Partai Golkar Jatim.
Kata Pak Ridwan Hisjam, saya perlu naik ke DPD Jatim karena saya berkarir
mulai dari DPD Kota Surabaya. Beliau menempatkan saya sebagai Ketua Biro
Hukum DPD Golkar Jawa Timur,” kenangnya.
Dari berbagai kegiatan yang dilakukannya, Sahat Tua mengaku semakin dekat
dan makin mengenal sosok Ridwan Hisjam. Sahatpun selalu mendampingi
Ridwan Hisjam melakukan konsolidasi di berbagai daerah hingga akhirnya
terpilih menjadi ketua DPD Golkar Jatim.
“Setelah beliau menjadi ketua DPD Jatim saya terus menempel pada beliau.
Menurut saya beliau orang yang sangat terbuka, sangat supel, dan banyak ilmu-
ilmu yang bisa saya dapatkan jika terus bersama beliau,” jelasnya.
Sahat Tua berpendapat, dari keterlibatannya sebagai kader dan jajaran pengurus
di Partai Golkar ada dua tokoh penting yang ikut membangkitkan dan memulihkan
kepercayaan pada Partai Golkar Pasca Munas 1999. Kedua tokoh itu adalah
Akbar Tanjung dan Ridwan Hisjam.
28