Page 143 - migas - JARGAS UNTUK RAKYAT e-mag version
P. 143

LEBIH MURAH, AMAN, DAN BERSIH




               ―――――
               ANDI YULIANI PARIS
               Anggota Komisi VII DPR dari
               Fraksi PAN

                  Saya menilai sejauh ini Jaringan
               Gas Nasional atau Jargas sebagai
               program yang prospektif untuk masa
               depan. Di bawah kendali Perusahaan
               Gas Nasional atau PGN milik BUMN
               ini, Jargas bisa menjadi bahan bakar alternatif untuk
               memenuhi kebutuhan rumah tangga di masyarakat, selain LPG yang
               sampai saat ini masih menjadi pilihan nomor satu di masyarakat.
                  Adanya program Jargas di Indonesia menurut saya memang sebaiknya
               untuk daerah-daerah yang punya energi gas yang melimpah harus bisa
               dimanfaatkan untuk masyarakat sekitar, seperti pasal 33 UUD. Jargas ini
               kan lebih bagus dan lebih murah dibanding LPG, jadi saya kira program
               Jargas mestinya bisa lebih menjangkau ke masyarakat kecil, tidak hanya
               di perkotaan. Jadi daerah-daerah yang punya sumber gas melimpah,
               mestinya langsung digunakan pemanfaatannya untuk masyarakat.
                  Kalau soal ketersediaan gas bumi kita untuk dikonsumsi dalam negeri,
               saya pikir cukup karena kita makin lama makin banyak menemukan
               cadangan gas di beberapa wilayah di Indonesia. Seperti di Indonesia
               Timur kita punya Tangguh, di Sulawesi juga ada banyak, seperti di dapil
               saya di Kabupaten Wajo masih ada cadangan gas. Bahkan, sudah ada
               2.000 jaringan gas dan Insya Allah tahun ini akan bertambah lagi 5.750
               sambungan gas untuk rumah tangga. Dan, Jargas sebenarnya sumber
               energi yang sangat alternatif. Sumbernya juga masih banyak dan belum
               bisa dikelola secara maksimal.







                                              ◀ 119 ▶
   138   139   140   141   142   143   144   145   146   147   148